Menparekraf Sandiaga bertandang ke Desa Wisata Saba Budaya Baduy di Kabupaten Lebak yang berhasil masuk 50 ADWI 2022. Desa wisata ini memiliki beberapa destinasi menarik, seperti kanteh (tempat pembuatan benang), leuit (lumbung padi), Jembatan Bambu Gajeboh, sampai tempat belajar Celempung (alat musik tradisional). Desa Wisata Saba Baduy juga memiliki potensi kriya, fesyen, dan kuliner yang ditopang dari hasil alam. Berbagai karya khasnya adalah anyaman bambu, madu, gula, gelang kayu, tas jinjing, serta pakaian kain khas suku Baduy.
Untuk terus mengoptimalkan pariwisata di Baduy, Kemenparekraf bersama pihak-pihak terkait akan meningkatkan aksesibilitas dari desa wisata ini agar semakin mudah dijangkau. Tentunya hal ini akan berdampak luas terhadap kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat Kabupaten Lebak. Kunjungan kerja ini diharapkan dapat menghadirkan kebijakan yang berguna untuk mendukung capaian 1,1 juta lapangan kerja baru dan berkualitas di tahun ini dan 4,4 juta lapangan kerja di tahun 2024.