Belitung, 10 Agustus 2022 - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi penyelenggaraan Pesona Belitung Beach Festival 2022, untuk meningkatkan geliat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Belitung.Pesona Belitung Beach Festival merupakan pagelaran atraksi seni budaya, kearifan lokal dari berbagai daerah, yang dipadukan dengan keindahan bahari Pulau Belitung. Festival yang ada sejak tahun 2018 ini berhasil masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN) 2022 Kemenparekraf/Baparekraf RI. Festival ini berlangsung di Taman Hiburan Pantai Wisata Tanjung Pendam, Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Belitung, khususnya Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, serta seluruh pihak yang telah berpartisipasi atas penyelenggaraan Pesona Belitung Beach Festival 2022. Kami melihat ini kebangkitan ekonomi kita, dan UMKM juga sudah menggeliat,” kata Menparekraf Sandiaga Uno saat membuka Pesona Belitung Beach Festival 2022.
Menparekraf menyampaikan Belitung merupakan destinasi yang berlimpah potensi, dikelilingi pantai berpasir putih, mempunyai UNESCO Global Geopark, dibalut dengan panorama pulau-pulau kecil, kaya kearifan lokal, menjadikan Belitung masuk dalam salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas. Tahun ini, Belitung juga akan menjadi spotlight dunia karena terpilih sebagai salah satu tuan rumah perhelatan internasional G20 pada 7–9 September 2022, yang merupakan momentum kebangkitan ekonomi Indonesia khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Oleh karena itu, Kemenparekraf mendukung penyelenggaraan event Pesona Belitung Beach Festival 2022 sebagai media promosi pariwisata dan ekonomi kreatif Belitung.
“Dalam persiapan Belitung menjadi salah satu tuan rumah G20, kami pastikan penerbangan terkoneksi dengan baik. Kita harapkan penerbangan langsung dari luar negeri bisa terealisasikan. Kita pastikan juga bahwa destinasi siap, terutama berkaitan dengan CHSE,” kata Menparekraf. Selain itu, untuk mendukung kebangkitan pariwisata Menparekraf mendorong Belitung agar mengembangkan pariwisata yang berkonsep ekowisata (ecotourism), sehingga bisa mendorong pariwisata berkelanjutan dan berkualitas. “Saya juga titip sekali untuk mengembangkan ecotourism, karena ecotourism ini banyak diminati seperti Belitung Mangrove Park, pelepasan tukik di Tanjang Kelayang Belitung ini,” kata Menparekraf.