Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno melakukan peninjauan lapangan pembangunan sirkuit Mandalika di kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dalam kesempatan itu Menparekraf juga menerima laporan terkait pengadaan tanah Penlok-2 (penataan lokasi) yang merupakan bentuk dukungan Kemenparekraf/Baparekraf di dalam KEK Mandalika dan pendukungnya.
Menparekraf Sandiaga Uno melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Barat (NTB) guna memantau perkembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, Kamis (6/5/2021). Di agenda pertamanya, Menparekraf meninjau perkembangan pembangunan sirkuit Mandalika. Menparekraf yang didampingi Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Kapolda NTB Irjen Pol. Muhammad Iqbal, Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer, Direktur Konstruksi MGPA Dwianto Eko Winaryo, dan Bupati Lombok Tengah L. Pathul Bahri, berkesempatan mengelilingi sirkuit dengan menggunakan sepeda listrik "Lebui", hasil karya para anak didik STIP Industrial NTB.
Menparekraf melihat langsung lintasan serta fitur-fitur yang akan menjadi kekhasan Mandalika yang nantinya akan menjadi International Street Circuit pertama di dunia untuk MotoGP. Diantaranya sirkuit dengan gravel sirkuit terpanjang di dunia (187 meter) serta pemandangan pantai yang indah.
"Saya sudah berkeliling dan memastikan bahwa lapisan pertama (sirkuit) ini sudah menyambung (di lintasan) sepanjang 4,3 kilometer. Diharapkan untuk pelapisan tahap kedua dan selanjutnya ditargetkan selesai pada Juli, dan akan kita siapkan penyelenggaraan world superbike yang direncanakan November 2021. Tapi sebelum itu akan ada juga pre race event yang sedang kita rancang," kata Menparekraf Sandiaga Uno.