Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memaparkan Realisasi Program Kerja Parekraf tahun 2023 dalam rapat kerja dengan Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
Dalam rapat yang digelar di Gedung B Sekretariat DPD RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023), Menparekraf Sandiaga memaparkan ada sejumlah capaian yang terealisasi dalam program kerja pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) tahun 2023. Capaian-capaian tersebut di antaranya adalah peningkatan nilai devisa pariwisata menjadi 10,46 miliar dolar AS, persentase kontribusi PDB (Produk Domestik Bruto) mencapai 3,83 persen per triwulan III 2023, dan angka kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 8,51 juta kunjungan.
"Wisatawan mancanegara ini sudah dua kali kami revisi, Pak Ketua. Awalnya 7,4 (juta), setelah itu 8,5, sekarang kelihatannya kita akan menembus 10 juta," kata Sandiaga.
Sandiaga mengungkapkan capaian angka perjalanan wisatawan mancanegara, melampaui target pencapaian awal yang telah ditetapkan sebelumnya, yaitu 7,4 juta. Sedangkan, terkait travel and tourism development index (TTDI), untuk tahun 2024 diharapkan bisa menembus peringkat 30 besar dunia.
Untuk meningkatkan pencapaian tersebut di masa mendatang, dalam rapat ini Menparekraf Sandiaga mengajak Komite III DPD RI untuk berkolaborasi dalam upaya menjadikan sektor parekraf sebagai lokomotif kebangkitan ekonomi dan pembukaan lapangan kerja di Indonesia. "Kami harap teman-teman DPD bisa ikut berkontribusi sehingga target kita dalam menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru di 2024 bisa tercapai," katanya.
Menanggapi capaian tersebut, Ketua Komite III DPD RI, Hasan Basri, selaku pimpinan rapat mengapresiasi capaian dan realisasi program Kemenparekraf/Baparekraf hingga triwulan ke-III tahun 2023. "Kami juga mendorong penguatan program kegiatan dan anggaran Kemenparekraf/Baparekraf tahun 2024 seperti rencana strategis dan rencana kerja tahun 2024, pagu anggaran 2024, serta program strategis tahun 2024 yang mendukung adanya pemerataan dan mendorong pertumbuhan daerah pariwisata dan ekonomi kreatif di seluruh Indonesia," ungkap Hasan.
Rapat ini juga dihadiri Wamenparekraf/Wakabaparekraf Angela Tanoesoedibjo serta sejumlah pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf.